Banten (wartalogistik.com) - Delegasi otoritas maritim negara Ghana pada kunjungannya ke Indonesia juga mengunjungi galangan PT Samudera Marine Indonesia (SMI) yang terletak di Banten pada Rabu (10/9).
Kunjungan tersebut disambut oleh Kepala Kantor KSOP Kelas I Banten, Brigjen.Capt. Hermanta, beserta jajarannya. Selain itu, Direktur Utama PT Samudera Marine Indonesia (SMI), Ina Henny, juga turut serta dalam penyambutan tersebut bersama dengan jajaran manajemen perusahaan.
Selama kunjungan tersebut, delegasi Ghana diberikan kesempatan untuk berkeliling galangan kapal dan melihat langsung proses operasional yang berlangsung.
Mereka juga menerima penjelasan mendetail mengenai berbagai aspek teknis dan operasional dari galangan kapal tersebut. Penjelasan tersebut mencakup proses pembangunan kapal, standar keselamatan yang diterapkan, serta inovasi-inovasi terbaru yang sedang dikembangkan oleh PT SMI.
Selain itu, delegasi Ghana juga berdiskusi dengan pihak PT SMI mengenai potensi kerja sama di masa depan, terutama dalam bidang pembangunan dan perawatan kapal.
Capt. Hermanta dan Ina Henny menjelaskan visi dan misi PT SMI serta komitmen mereka dalam menjaga kualitas dan kehandalan produk yang dihasilkan.
Kunjungan ini diharapkan dapat membuka peluang baru untuk kolaborasi antara PT Samudera Marine Indonesia dan pihak-pihak di Ghana, serta memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Ghana dalam sektor maritim.
Nana Boakye-Boampong, Director Maritime Services Ghanamenyatakan sangat menghargai sambutan hangat dan penjelasan komprehensif yang diberikan oleh pihak Indonesia.
"kami berharap kunjungan ini akan membuka jalan untuk kerja sama lebih lanjut dan membawa manfaat besar bagi kedua negara dalam bidang maritim," ucapnya.
Sebelumnya delegasi dari otoritas maritim Ghana memulai kunjungan resmi ke Indonesia pada Senin (8/7) ke Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Kementerian Perhubungan dengan tujuan untuk study banding pembinaan pada kegiatan pelayaran , sekaligus mempererat hubungan kerja sama di bidang maritim antara kedua negara.
Di Kantor Kementerian Perhubungan, delegasi Ghana yang dipimpin oleh Nana Boakye-Boampong, Director Maritime Services, disambut oleh Hartanto, Direktur Lalu Lintas Angkutan Laut yang mewakili Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Capt. Antoni Arif Priadi, di ruang Sriwijaya.
Pada hari Selasa, 9 Juli 2024, delegasi Ghana mengunjungi terminal NPCT 1 dan Museum Maritim di Pelabuhan Tanjung Priok Di pelabuhan terbesar di Indonesia itu delegasi diterima oleh Kepala Bidang Pengawasan dan Penindakan, Capt. Yohsua Anthonie yang mewakili Kepala KSOP Utama Tanjung Priok. Delegasi Ghana juga mendapatkan penjelasan mengenai kegiatan proses layanan operasional serta melihat langsung fasilitas kepelabuhanan yang ada.
(Abu Bakar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar