Palembang
(wartalogistik.com) – Sebanyak 3 unit bus air dari total 5 bus air yang dihibahkan oleh
Kementerian Perhubungan kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan disiapkan
untuk mengangkut atlet dan official Asian Games 2018.
Kedua unit bus air
tersebut diawaki oleh para petugas Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan
(KSOP) Kelas II Palembang Direktorat
Jenderal Perhubungan Laut (Ditjen Hubla), Kementerian
Perhubungan dan 1 unit bus
air diawaki
oleh Distrik Navigasi Kelas I Palembang.
Kepala Kantor KSOP Kelas II Palembang, Capt.
Mugen Sartoto menjelaskan bahwa Pemprov Sumatera Selatan telah meminta bantuan
KSOP Kelas II Palembang untuk membantu pengawakan bus air dan langsung
ditindaklanjuti dengan mengirimkan petugasnya
menjadi awak bus air
tersebut.
"Petugas KSOP Palembang menjadi awak bus air di Sungai Musi dengan
rute Benteng Kuto Besak sampai ke Pulau Kemarao, dimulai pukul 09.00 - 17.00
WIB selama berlangsungnya penyelenggaraan Asian Games ini," ujar Capt.
Mugen, Minggu (19/8)
Selain juga dikatakan,
pihak KSOP Palembang tetap memastikan bahwa setiap
para penumpang bus air harus menggunakan life jacket ketika berada di Bus Air.
"Keselamatan penumpang tetap prioritas
kami. Untuk itu, penumpang bus air harus
menggunakan life jacket dan jumlah penumpang harus sesuai kapasitas bus air," ujar Capt. Mugen.
Satu
unit bus air tersebut berkapasitas
20 orang dengan kecepatan 21 knot dengan daya mesin 500 PK. Bus air tersebut
siaga di Plaza Benteng Kuto Besak Palembang untuk melayani para tamu Asian
Games yang ingin berwisata dan gratis.
Tugas lain petugas KSOP Palembang dengan kapal patrolinya terus mengawasi dan
mengamankan alur pelayaran di sepanjang Sungai Musi yang digunakan untuk bus air dan juga perlombaan
Asian Games. Kapal yang disiapkan
ada 2 unit kapal
patroli KNP.327 dan KNP.422.
"Petugas kami sangat antusias terhadap
keberadaan bus
air ini dan dengan mengawaki bus air tersebut dapat
dianggap telah memberikan sumbangsihnya kepada negara dan melayani penumpang bus air sebagai para tamu
Asian Games 2018 sehingga mereka bisa melihat dan menikmati keindahan wisata di
Kota Palembang," tutup Capt. Mugen. (Abu Bakar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar