Dari Pelabuhan Kali Adem Ke Kepulauan Seribu Jumlah Penumpang Meningkat Pengawasan Tetap Ketat - WARTA LOGISTIK | CERDAS & INFORMATIF

Post Top Ad

Responsive Ads Here
Dari Pelabuhan Kali Adem Ke Kepulauan Seribu Jumlah Penumpang Meningkat Pengawasan Tetap Ketat

Dari Pelabuhan Kali Adem Ke Kepulauan Seribu Jumlah Penumpang Meningkat Pengawasan Tetap Ketat

Share This


 

Jakarta ( wartalogistik.com)  -  Geliat wisatawan maupun masyarakat yang mengunjungi kawasan Kepulauan Seribu, Jakarta terus meningkat. Agar penumpang yang naik kapal hanya yang dalam keadaan sehat, maka dilakukan pengawasan yang ketat.

 

Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Muara Angke, Anggiat Douglas menyatakan, pada hari Sabtu (4/7)  dari pelabuhan Kali Adem, Muara Angke tercatat  sebanyak 28 kapal yang berangkat dengan jumlah penumpang 1415 orang.

  

“Jumlah penumpang yang berangkat terlihat meningkat beberapa waktu ini setelah berlakunya era new normal atau kelonggaran PSBB. Namun demikian jumlah penumpang masih belum melebih saat sebelum pandemi Covid 19,” ungkap Anggiat, di Jakarta, Minggu  (5/7).

 

Meningkatnya jumlah penumpang bisa dibandingkan pada Sabtu (20/6)  yang tercatat dari Kali Adem jumlah kapal yang berangkat sebanyak 9 kapal dengan jumlah penumpang yang diangkut 397 orang. Dan pada hari Sabtu (13/6), hanya 4 kapal yang melayani 113 orang penumpang.

 

Selain itu juga Anggiat Douglas menyatakan, meski jumlah penumpang meningkat, namun pengawasan atas pelaksanaan protokol kesehatan tetap berlangsung. Misalnya, penumpang harus jaga jarak pada saat di terminal dan di atas kapal, menggunakan masker, mencuci tangan dengan sanitiser.

 

Kapal pengangkut pun dibatasi hanya 50 persen. Dan hal itu terlihat meski kapal yang beroperasi mencapai 18 kapal jumlah penumpang sebatas 1415 orang, padahal sebelum adanya wabah dengan kapal 18 penumpang bisa mencapai di atas 3000 orang.

 

“Jadi petugas yang ada di Kali Adem benar-benar melakukan pengawasan agar protokol kesehatan berjalan dengan baik,” kata Anggiat.

 

Selain itu juga, pada kapal-kapal yang beroperasi dilakukan pengawasan mengenai kelaiklautan kapalnya. Semua kapal yang akan beroperasi sudah melalui pengujian di dermaga sebelumnya.

 

Sementara itu kegiatan layanan kapal wisata dari Marina Ancol, Jakarta Utara, belum berlangsung, karena sejumlah resor belum membuka  untuk menerima kunjungan wisatawan. (Abu Bakar)

 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here