Jakarta ( wartalogistik.com) - Menteri BUMN Erick Thohir dalam orasi ilmiah pada Dies Natalis ke-40 Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Banten, 1 Oktober 2021, mengatakan sumber daya manusia menjadi kunci dalam persaingan yang semakin berat ke depannya. Untuk itu BUMN membuka kesempatan magang untuk mahasiswa.
“Kita [BUMN] sekarang membuka bagaimana kesempatan magang untuk para mahasiswa di BUMN, yang salah satuya ditandatangani [nota kesepahaman] hari ini bersama PT Angkasa Pura II dan Untirta. Ini menjadi bagian generasi muda kita untuk bisa naik kelas,” ujar Menteri BUMN di kampus Untirta.
Menteri BUMN Menambahkan, saya yakin para mahasiswa yang ada di Untirta menjadi gelombang besar yang akan datang, memastikan Indonesia bangkit, Indonesia bersaing, memastikan ekonomi kita harus seimbang. Kita akan menjadi negara besar di tahun 2045 dengan memasuki 4-5 besar ekonomi dunia.
Kementerian BUMN sendiri menargetkan pada 2023 sebanyak 10% kepemimpinan di BUMN berusia 42 tahun, dan proporsi kepemimpinan wanita di BUMN harus 25%.
Adapun penandatanganan nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) antara AP II dan Untirta tentang Sinergi Dalam Bidang Pendidikan, Penelitia dan Pengabdian ke Masyakarat dilakukan oleh President Director of AP II Muhammad Awaluddin dan Rektor Untirta Fatah Sulaiman, yang disaksikan langsung oleh Menteri BUMN Erick Thohir.
President Director of AP II Muhammad Awaluddin mengatakan kolaborasi antara dunia akademis dan dunia usaha dapat mewujudkan generasi muda yang tangguh sebagai penerus bangsa.
“Kolaborasi AP II dengan Untirta sangat bermanfaat bagi sektor penerbangan nasional. Sebagai The Leading Indonesia’s Airport Company, AP II bersama Untirta dapat mengakselerasi pengembangan kebandarudaraan nasional untuk meningkatkan daya saing di tingkat regional mau pun global, guna berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia," katanya.
“AP II dan Untirta bersama-sama akan melakukan berbagai penelitian, kegiatan pengabdian kepada masyarakat, pelatihan, seminar, lokakarya, dan kegiatan lainnya. Mahasiswa Untirta juga dapat melakukan kegiatan permagangan di lingkungan AP II,” jelas Muhammad Awaluddin.
Lebih lanjut, Muhammad Awaluddin menuturkan kolaborasi AP II bersama dengan perguruan tinggi diharapkan dapat mendorong program regenerasi kepemimpinan di BUMN secara baik dan lancar.
Rektor Untirta Fatah Sulaiman mengatakan AP II telah turut mendukung program Merdeka Belajar.
“Kami ucapkan terima kasih kepada jajaran direksi dan jajaran komisaris PT Angkasa Pura II, yang disaksikan langsung oleh Pak Menteri [BUMN], menandatangani MoU sekaligus memberikan komitmen mendukung implementasi Merdeka Belajar,”
Adapun dalam kesempatan yang sama, AP II menyalurkan bantuan 15 unit laptop senilai Rp100 juta untuk fasilitas penunjang kegiatan belajar mengajar.
( Abu Bakar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar