OP Tanjung Priok Tinjau Kawasan Pantai Yang Dikembangkan Marunda Center - WARTA LOGISTIK | CERDAS & INFORMATIF

Post Top Ad

Responsive Ads Here
OP Tanjung Priok Tinjau Kawasan Pantai Yang Dikembangkan Marunda Center

OP Tanjung Priok Tinjau Kawasan Pantai Yang Dikembangkan Marunda Center

Share This




Jakarta ( wartalogistik.com) - Kegiatan Marunda Center untuk mengembangkan  lahan kawasan industri yang menyentuh pada sisi pantai  mendapat peninjauan dari pihak Kantor Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok pada Rabu (6/10). Hal itu terkait Kantor OP Tanjung Priok memiliki Rencana Induk Pelabuhan (RIP) Tanjung Priok sampai ke kawasan wilayah kerja KSOP  Marunda.


Peninjauan lapangan itu terkait adanya pengembangan lahan kawasan induatri Marunda Center yang peruntukannya untuk pengembangan fasilitas kawasan industri. Namun  demikian pengembangan lahan mengarah ke pantai dan pada akhirnya menjadikan kawasan pantai sebagai lahan kawasan melalui pengurugan.


Dalam peninjauan itu hadir Kepala Kantor Otoritas Pelabuhan (OP) Tanjung Priok, Capt. Wisnu Handoko M. Mar,  Kepala Bidang Perencanaan dan Pembangunan OP Tanjung Priok, Ir Erlan Abbas MSi dan jajarannya, dan Kepala KSOP (Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan) Kelas IV Marunda, Capt. Isa Amsyari M. M Tr . M. Mar, Kepala Kordinator KBPP, KSOP Marunda Capt. Dwi Hendrikus.


Dari pihak Marunda Center ikut mendampingi kegiatan peninjauan itu, Direktur PT Tegar Primajaya, Iwan Junaedi yang mengoperasikan kawasan industri Marunda Center, dan Direktur Utama PT. Pelabuhan Tegar  Indonesia (PTI), Edwin Suparman yang mengoperasikan pelabuhan Marunda Center Terminal (MCT).


Dalam peninjauan pihak manajemen menunjukan lahan yang dikuasainya dan lahan yang akan dikembangkan. Pada lahan yang akan dikembangkan terlihat sebagai kawasan perairan. Selain itu rombongan juga meninjau kawasan yang sudah dalam proses pengurugan.


Setelah peninjauan  dilanjutkan dengan kegiatan pembahasan antara Kantor OP Tanjung Priok, KSOP Marunda, manajemen PT Tegar Primajaya, dan PT Pelabuhan Tegar Indonesia.




Capt. Wisnu Handoko M. Mar sebelum peninjauan menyatakan kegiatan peninjauan itu untuk melihat langsung keadaan lingkungan yang akan dijadikan perluasan lahan kawasan industri. Lalu dokumen-dokumen terkait penguasaan lahan kawasan industri, sampai pada untuk apa pemanfaatan lahan yang dikembangkan itu.


" Peninjauan ini penting untuk mengetahui langsung keadaan kawasan yang akan dilakukan pengembangan dikaitkan dengan pemanfaatannya dan dokumen kegiatan yang akan dilakukan, karena pengembangan lahan itu mengarah ke perairan, serta terkait dengan RIP (Rencana Induk Pelabuhan) Tanjung Priok yang cakupannya sampai ke wilayah kerja KSOP Marunda," katanya.


Selain itu dikatakan juga, dari hasil peninjauan akan disandingkan atau dicocokan dengan RIP Pelabuhan Tanjung Priok yang di dalamnya termasuk juga menetapkan kegiatan pengembangan di kawasan Marunda atau yang menjadi wilayah kerja KSOP Marunda.


" Dengan adanya peninjauan kami jadi tahu persis lokasi atau kawasan yang akan dikembangkan, sehingga bisa paham apakah kawasan perairan yang akan dikembangkan itu masuk katagori reklamasi atau bukan," kata Capt. Wisnu Handoko.




Kepala KSOP Marunda, Capt. Isa Amsyari M.Mar, yang ikut mendampingi kegiatan peninjauan menyatakan, dengan kegiatan peninjauan ini nantinya kegiatan.pengembangan kawasan industri akan semakin jelas kesesuaian pengembangannya didasari RIP Tanjung Priok dan aspek legalnya.


" Dengan begitu menjamin pihak perusahaan yang akan menjalani proses pengembangan pada lahan yang dikuasainya," kata Capt. Isa Amsyari.


Dalam rapat pembahasan Erlan Abbas menyampai tentang isi RIP Pelabuhan Tanjung Priok termasuk kondisi pengembangan pelabuhan-pelabuhan. Sedangkan dari pihak Marunda Center menampilkan keadaan terkini lahan kawasan industri dan peruntukannya, serta rencana pengembangan. Selain itu juga dari pihak Marunda Center Terminal menampilkan keadaan pelabuhan, fasilitas pelabuhan (dermaga), rencana pengembangan jangka pendek dan jangka panjang serta kinerja pelabuhan.


Beberapa waktu sebelumnya pihak KSOP Marunda juga sudah melakukan kegiatan sosialisasi mengenai lingkungan kerjanya dengan pihak pemerintah Kabupeten Bekasi dan Pemrov Jawa Barat, dengan tujuan kawasan yang ada di wilayah kerja KSOP Marunda mendapat perhatian pembinaan mengingat kawasan pantai yang sampai ke Muara Gembong ke depannya akan semakin berkembang terkait dengan berkembangnya pembangunan di wilayah tersebut.


" Diharapkan dengan sosialisasi itu , pihak pembina wlayah ( Pemkab dan Pemprov) memahami perkembangan wilayahnya di kawasan pantai, sehingga perkembangan wilayah yang sampai pantai ini bisa sesuai dengan tata ruang wilayah daerah dan sesuai dengan aspek legalnya. Dengan begitu akan semakin minim terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan dari adanya kegiatan pembangunan atau pengembangan wilayah," ungkap Capt. Isa Amsyari.


(Abu Bakar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here