Athub Singapura Serahkan Asuransi Pada Keluarga Pelaut Yang Meninggal - WARTA LOGISTIK | CERDAS & INFORMATIF

Post Top Ad

Responsive Ads Here
Athub Singapura Serahkan Asuransi Pada Keluarga  Pelaut Yang Meninggal

Athub Singapura Serahkan Asuransi Pada Keluarga Pelaut Yang Meninggal

Share This

Jambi (wartalogistik.com) - Atase Perhubungan  Singapura, Jon Kenedi menyerahkan asuransi atas nama  Muhammad Darwin yang meninggal ketika bekerja sebagai pelaut di Singapura kepada istri almarhum sebesar S $ 145.600, di Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP), Talang Duku, Jambi, Selasa (16/7).

Turut hadir menyaksikan pada penyerahan  dana asuransi itu Kepala KSOP Talang Duku, Jambi  Humaid Minabari dan  PH Keselamatan Berlayar Penjagaan dan Patroli, Panhidi.

Almarhum M. Darwin merupakan  seorang pelaut warga negara Indonesia yang bekerja diatas kapal NV Intan T 1702 yang dioperasikan perusahaan pelayaran Singapura, ASL Offshore & Marine Pte  Ltd. Almarhum meninggal ketika masih berstatus pekerja di atas kapal tersebut.

Atas kejadian itu Atase Perhubungan Singapura, Jon Kenedi berperan dalam proses pengurusan hak-hak pelaut mendapatkan asuransi sebagaiman ketentuan yang berlaku.

"Setelah dana asuransi buat pelaut itu turun, lalu kami serahkan pada pihak keluarga dalam hal ini istrinya yang berada di Jambi," kata Jon Kenedi.

Jon Kenedi berharap  agar pelaut yg akan bekerja di kapal di Singapura mengikuti prosedur yg berlaku, seperti  memiliki kontrak kerja .

"Kontrak kerja tersebut di syahkan oleh pejabat setempat. Dan buku pelaut harus di Sijil," ungkap Jon Kenedi.

Hal itu (kelengkapan dokumen bekerja di kapal), tambah Jon Kenedi, agar pengurusan hak-hak pelaut terkait dengan masalah yang terjadi ketika bekerja di kapal bisa diurus.

"Kami akan berperan mengurus masalah yang terjadi pada pelaut Indonesia di Singapura, namun kami berharap sebelum bekerja para pelaut melengkapi dengan sejumlah persyaratan yang berlaku untuk bekerja di kapal disini, agar terhindar dari kendala selama mengurus hak-hak pelaut,"   jelas Jon Kenedi. (Abu Bakar)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here